syair tanpa aturan

SYIIR TANPO WATHON.

Sebuah syi'ir bisa di bilang tembang "JOWO". Yang berjudul:syi'ir tanpo wathon.. kalau bahasa indonesianya syiir tanpa aturan.
syiir ini sangat terkenal di kalangan umat muslim JAWA TIMUR, khususnya warga NU. sebenarnya syiir ini masih teka teki tentang siapa pencipta dari syiir ini, ada yang bilang almarhum KH.ABDURRAHMAN WAHID. Ada juga yang bilang bukan.
Hampir setiap hari syiir ini terdengar karena setiap menjelang shalat dhuhur,magrib dan shubuh.di kumandangkan di mushola-mushola.kalau di pahami dari bait-bait katanya. syiir Ini tergolong syiir pepiling(pengingat).
Dalam artian sang pengarang tembang ini mencoba mengingatkan lewat sebuah syiir yang sederhana,mudah di cerna dan penyampain bahasa yang umum tapi mengandung makna yang dalam kalau di fahami. Seperti contoh bait yang bebunyi: Ojo mung ngaji syareat blokosi pengarang menuntut kita untuk tidak duduk dimaqom syariah saja.tingkatkanlah keimanan kita untuk melanjutkan ke maqom yang lebih tinggi lagi yaitu: haqqul iman.
Terus di lanjutkan dengan.."Gur pinter ndongeng nulis lan moco
Tembe mburine bakal sengsoro"
Kenapa kalau di kita duduk di maqom SYARIAT kita di katakan hanya pandai bercerita,menulis,dan membaca saja.
Di dalam islam sendiri mempunyai 4 tingkatan yaitu:syariat,thariqat.|hakikat daka makrifat.
Ke4 di golongkan lagi menjadi 2 yaitu:lahir dan batin. Antara lahir dan batin Ke2 nya saling ketergantungan,ilmu syariat bertujuan mengatur ahlaq lahiriah kita. Seperti contoh: untuk mengetahui hukum2 mana yang haram dan mana yang halal dan lain2 intinya menata lahiriyah kita.dan ilmu haqikat dan makrifat/batin.tujuanya Untuk mengatur ahlaq batiniyah kita nenuntun kita untuk mengetahui hakikat sifat2 alloh,yang intinya mengarahkan kita untuk mengenal dzatnya alloh. Tergantung anda dalam menyikapi kata kata yang ber garis bawah.
Demikianlah sekelumit kata dari kami semoga kita selalu dituntun dijalannya.
Amin.


»Ngawiti ingsun nglaras syi’iran.
»Kelawan muji maring Pengeran.

aku memulai menembangkan syi’ir, dengan memuji kepada Tuhan.


»Kang paring rohmat lan kenikmatan.
»Rino wengine tanpo pitungan.
-
yang memberirahmat dan kenikmatan. -siang dan malam nya tanpa terhitung.


»Duh bolo konco priyo wanito
»Ojo mung ngaji syareat bloko

wahai para teman laki
laki dan perempuan jangan hanya belajar syari’at saja.


«Gur pinter ndongeng nulis lan moco
«Tembe mburine bakal sengsoro

hanya pandaibicara, menulis dan membaca ,esok hari bakal sengsara


Akeh kang apal Qur’an Haditse.
Seneng ngafirke marang liyane.

banyak yang hapal Al Qur’an dan Hadits nya,
senang mengkafirkan kepada orang lain.

«Kafire dewe dak digatekke .
«Yen isih kotor ati akale.

kafirnya sendiri takdihiraukan,
jika masih kotor hati dan akal nya.


«Gampang kabujuk nafsu angkoro.
«Ing pepaese gebyare ndunyo.
gampangterbujuk nafsu angkara,
dalam hiasan gemerlapnya dunia.

«Iri lan meri sugihe tonggo.
«Mulo atine peteng lan nisto
iri dan dengki dengan kekayaan tetangga,maka hatinya gelapdan nista.

«Ayo sedulur jo nglaleake.
«Wajibe ngaji sak pranatane.

ayo saudara jangan sampai melupakan, kewajiban mengaji serta aturannya.

«Nggo ngandelake iman tauhide.
«Baguse sangu mulyo matine.

untuk mempertebal iman tauhid nya, bagusnya bekal mulia matinya.

«Kang aran sholeh bagus atine
«Kerono mapan seri ngelmune.

Yang disebut sholeh adalah bagus hatinya,karena mapan
lengkap ilmunya.

«Laku thoriqot lan ma’rifate.
«Ugo haqiqot manjing rasane.
menjalankan tarekat
dan ma’rifatnya, juga hakikat meresap rasanya.

«Al Qur’an qodim wahyu minulyo
«Tanpo tinulis biso diwoco.

Al Qur’an qodim wahyu mulia,
tanpa ditulis bisa dibaca.

«Iku wejangan guru waskito
«Den tancepake ing jero dodo.

itulah petuah guru mumpuni, ditancapkan di dalam dada.

«Kumantil ati lan pikiran.
«Mrasuk ing badan kabeh jeroan.

menempel di hati dan pikiran,
merasuk dalam badan dan seluruh hati.


«Mu’jizat Rosul dadi pedoman.
«Minongko dalan manjinge iman
mukjizat Rosul (Al-Qur’an)
jadi pedoman, sebagai sarana
jalan masuknya iman.

«Kelawan Alloh Kang Moho Suci,
«Kudu rangkulan rino lan wengi,

Kepada Allah Yang Maha Suci,
harus mendekatkan diri siang dan malam.

«Di tirakati diriyadohi
«Dzikir lan suluk jo nganti lali.

Di iringi dengan puasa dan di usahakan secara ihlas, dzikir (mengingat
Allah) dan suluk jangan sampai lupa.

«Uripe ayem rumongso aman.
«Dununge roso tondo yen iman.
hidupnya sentausa,kenikmatan rasa
tandanya beriman.

«Sabar narimo najan pas-pasan
«Kabeh tinakdir saking Pengeran.

sabar menerima meski hidupnya paspasan, semua itu
adalah takdir dari Tuhan.

«Kelawan konco dulur lan tonggo
Kang podho rukun ojo dursilo.
terhadap teman,saudara dan tetangga yang rukunlah jangan bertengkar.


«Iku sunahe Rosul kang mulyo
«Nabi Muhammad panutan kito

itu sunnahnya Rosul yang mulia,
Nabi Muhammad tauladan kita.


«Ayo nglakoni sakabehane
«Allah kang bakal ngangkat drajate

ayo jalani semuanya, Allah yang akan
mengangkat derajatnya.

«Senajan asor toto dhohire
«Ananging mulyo maqom drajate
Walaupun rendah tampilan dhohir nya, namun mulia maqam derajat nya di sisi Allah.

«Lamun Palastro ing pungkasane
«Ora kesasar roh lan sukmane

ketika ajal telah datang di akhir hayatnya, tidak tersesat roh
dan sukma nya.

«Den gadang Alloh swargo manggone.di tunggu alloh di surga

Utuh mayite ugo Ulese
Utuh jasadnya juga warnanya.